Yayasan Islam Al-Hamidiyah
Berita
Home / Berita

Khataman Bidayatul Hidayah: Al-Hamidiyah Menyemai Kebaikan melalui Ngasuh

Minggu, 01 Oktober 2023 Oleh Kajis 511 kali

DEPOK - Pesantren Al-Hamidiyah Depok di bawah bimbingan Pengasuhnya, Prof. Dr. K.H. Oman Fathurahman, M.Hum., menggelar momen istimewa dengan mengkhatamkan Kitab Bidayah al-Hidayah dan Maraqil Ubudiyah. Kedua kitab ini dibacakan setiap hari Kamis siang dalam program Ngasuh atau Ngaji Bersama Pengasuh selama 54 pertemuan. Acara khataman berlangsung di Masjid Al-Hamidiyah dihadiri civitas akademika Yayasan Islam Al-Hamidiyah, (Kamis, 14/09/2023).

Dalam sambutannya, Kiai Oman menyampaikan pentingnya khataman Kitab Bidayatul Hidayah sebagai sumber keberkahan untuk seluruh komunitas Pesantren Al-Hamidiyah. Ia berharap bahwa para santri yang baru memulai perjalanan belajar ilmu Tasawuf dapat menerapkan ajaran yang mereka peroleh dalam kehidupan sehari-hari mereka.

"Jika merasa perlu memperbaiki diri setelah membaca kitab ini, maka kita adalah hamba yang sedang mendapatkan pencerahan dari Allah Ta'ala, karena kita memiliki iman kepada-Nya," ungkap Kiai Oman.

Guru Besar Filologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta ini  juga mengingatkan tentang konsep nafsu dalam tasawuf, seperti Nafsu Ammarah (kepada hal-hal yang tidak baik), Lawwamah (diingatkan), dan Mutmainnah (kebaikan). Kitab Bidayah mencakup tiga bagian penting: etika taat kepada Allah SWT, meninggalkan kemaksiatan, dan etika bergaul dengan makhluk lainnya.


Kiai Oman juga menjelaskan bahwa Bidayah hanyalah awal dari perjalanan Tasawuf. Ada tingkatan lebih tinggi dalam ilmu rahasia dan ilmu batin, seperti ilmu Kasyaf yang memungkinkan seseorang untuk melihat kebesaran Allah SWT tanpa melalui proses belajar formal. Kiai Oman mengungkapkan bahwa melanjutkan dengan mempelajari Ihya Ulumuddin adalah langkah berikutnya.

Selain itu, Kiai Oman mengingatkan sindiran Imam Ghazali kepada mereka yang merasa tidak cocok dengan Bidayatul Hidayat, bahwa memilih untuk menghilangkan yang kecil dalam rangka mendapatkan yang besar tidak mungkin berhasil. Ia juga mengingatkan pentingnya dzikir, meskipun sebagian orang menganggapnya tidak bermanfaat.


Dalam penghujung acara, Wakil Direktur Pendidikan Yayasan Islam Al-Hamidiyah yang merupakan dzuriyah cucu Almagfurlah K.H. Achmad Sjaichu, Ibu Marti Alifa Fauzia, S.Psi.,  memberikan testimoni dan ucapan tahniah atas khataman kitab yang telah berhasil diselesaikan.

Kegiatan khataman kitab ini menjadi bukti komitmen Pesantren Al-Hamidiyah dalam mendidik dan menyemai nilai-nilai kebaikan dan kebijaksanaan dalam kehidupan santri.

Pewarta: Abdul Mun'im Hasan

Editor: Muhammad Hanif Alman Bimo/Atunk