MTS Al-Hamidiyah
Home > Berita
Berita

MTs Pesantren Al-Hamidiyah Gelar Seminar Konservasi, Tingkatkan Kesadaran Santri Jadikan Mangrove Lestari.

Senin, 30 September 2024 Oleh M. Yasir 185 kali

Madrasah Tsanawiyah (MTs) Pesantren Al-Hamidiyah mengadakan seminar konservasi lingkungan yang membahas tentang hutan mangrove pada 21 September 2024, mulai pukul 07.00 hingga 09.30 WIB. Seminar ini berlangsung di Masjid Al-Hamidiyah dengan narasumber Sri Mulyani, S.E. Seminar ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman santri MTs Al-Hamidiyah tentang pentingnya pelestarian hutan mangrove.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala MTs, guru, serta santri kelas 7 dan 8. Dalam sambutannya, Hari Abdus Salam, S.Pd., selaku kepala MTs Al-Hamidiyah, menekankan pentingnya konservasi lingkungan demi menjaga kelestarian bumi. Beliau mengutip salah satu ayat Al-Qur'an, surat Ar-Rum ayat 41, yang berbunyi:

ظَهَرَ الْفَسَادُ فِى الْبَرِّ وَالْبَحْرِ بِمَا كَسَبَتْ اَيْدِى النَّاسِ لِيُذِيْقَهُمْ بَعْضَ الَّذِيْ عَمِلُوْا لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُوْنَ

“Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan oleh perbuatan tangan manusia. (Melalui hal itu) Allah membuat mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka agar mereka kembali (ke jalan yang benar).”

Terdapat beberapa prinsip utama dalam konservasi berdasarkan ajaran Islam yaitu:

  1. Tauhid: Semua ciptaan Allah saling berhubungan dan wajib diperlakukan dengan baik, yang berarti tidak boleh merusak atau mencemarinya.

  2. Amanah: Manusia diamanahi untuk menjaga dan memelihara bumi serta sumber daya alam agar tetap berkelanjutan.

  3. Akhirah: Setiap tindakan akan dipertanggungjawabkan di hadapan Allah, mendorong individu untuk bertindak dengan tanggung jawab.

Lantas, apa itu hutan mangrove? Mangrove adalah jenis tumbuhan yang dilindungi oleh masyarakat. Selain dilindungi, hutan mangrove juga memiliki beberapa fungsi penting, antara lain:

  1. Penghasil oksigen: Hutan mangrove membantu menyuplai oksigen yang cukup bagi makhluk hidup di bumi.

  2. Menjernihkan air: Akar-akar mangrove berperan dalam menyaring dan menjernihkan air.

  3. Habitat satwa liar: Hutan mangrove menjadi habitat bagi berbagai satwa liar yang terancam punah, seperti monyet ekor panjang dan berbagai jenis burung air.

  4. Tempat wisata: Hutan mangrove juga menjadi destinasi wisata favorit karena udaranya yang segar dan pemandangannya yang indah.

Hutan mangrove dengan kawasan terbesar di Indonesia terletak di Papua. Hutan mangrove di sana tumbuh secara alami tanpa campur tangan manusia dan menjadi yang terbesar di Indonesia.

Oleh karena itu, kita semua harus berperan serta dalam melestarikan hutan mangrove agar satwa liar dan tumbuhan tidak punah.

Pewarta:
Noorfayza Syurafa Alkagiri
Aulia Ismahani Arrizmi

Editor:
Muhammad Yasir