Pesantren Al-Hamidiyah
Home > Berita
Berita

Pengasuh Al-Hamidiyah Terima Habibie Prize 2023: Testimoni Penghargaan dari Tokoh dan Kolega

Senin, 13 November 2023 Oleh Kajis 868 kali

JAKARTA - Kepala Pengasuh Pesantren Al-Hamidiyah Depok, Prof. Dr. K.H. Oman Fathurahman, seorang tokoh terkemuka dalam bidang keilmuan filologi, meraih penghargaan Habibie Prize 2023. Beberapa tokoh dan kolega memberikan testimoni kepada Guru Besar Filologi di Fakultas Adab dan Humaniora Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta tersebut (Jumat, 10/11/2023). 

Prof. Dr. Komaruddin Hidayat, Rektor Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) mengatakan bahwa Kiai Oman itu mewakili anak santri. Santri dalam pengertian tradisional yang berkembang kemudian menggabungkan ilmu sosial, filsafat, penalaran, serta menguasai metode filologi yang sangat bagus. 


“Dengan filologi maka sesungguhnya kita bisa diajak untuk menelusuri akar-akar pemikiran teks ke masa lalu kemudian dibawa ke hari ini. Nah, makanya pesan saya kepada para santri itu di samping menguasai gramatika Nahwu, Sharaf, kitab kuning, hendaknya belajar ilmu lain yaitu ilmu sejarah, ilmu sosial, ilmu kebudayaan, karena apa? Karena Islam itu melahirkan kebudayaan tapi tokoh-tokoh itu juga anak kandung budaya sambung-menyambung kalau kita tidak memahami ini kita kemudian akan menyempit,” ungkap mantan Rektor UIN Jakarta itu.

Sementara itu, Ienas Tsuroiya, Penulis Buku "Catatan Mbak Admin" yang juga inisiator Ngaji Ihya Santri Online Ulil Abshar-Abdalla mengatakan, Habibie Prize 2023 ini merupakan suatu pengakuan atas dedikasi Kiai Oman selama ini, terutama menyangkut manuskrip untuk pengembangan ilmu keislaman di masa depan. 


“Saya mengucapkan selamat buat Prof. Oman Fathurahman. Dalam hal ini saya juga mengapresiasi usaha Prof. Oman dalam memasyarakatkan manuskrip dengan cara membuat program "Ngariksa" yang disiarkan melalui media sosial. Pesan untuk para santri Al-Hamidiyah, supaya serius dalam mempelajari kitab kuning agar mempunyai kemampuan membaca manuskrip yang mumpuni sehingga bisa melanjutkan tugas Prof. Oman,” tutur putri Gus Mus ini.

M. Rifky Wijaya, ST., M.Sc, Direktur Pengembangan Bisnis dan Investasi Yayasan Islam Al-Hamidiyah Depok, memberikan ucapan selamat dan mengungkapkan penghormatannya atas prestasi Kiai Oman.

"Saya ucapkan selamat untuk Kiai Oman atas pencapaiannya pada bidang keilmuan filologi. Bagi saya, Kiai Oman adalah contoh inspiratif dan role model dalam komunitas akademis. Dedikasinya terhadap penelitian bidang filologi tidak hanya tercermin dalam sosoknya yang ulet dalam menggali lebih dalam objek penelitiannya, tetapi juga dalam cara dia berbagi pengetahuannya dengan semua kalangan," ungkap Pak Kiky.


Salah satu aspek yang sangat mengesankan tentang Kiai Oman, menurut Rifky Wijaya, adalah semangatnya untuk terus meneliti dan menggali masa lalu melalui manuskrip nusantara. Selain itu, Kiai Oman juga aktif mengikuti perkembangan zaman dengan menggunakan teknologi dalam penelitian dan pelestarian objek penelitiannya.

Rifky Wijaya menyatakan keyakinannya bahwa pencapaian Kiai Oman akan menjadi motivasi dan inspirasi bagi semua, khususnya para santri Al-Hamidiyah.


 "Saya yakin pencapaian Kiai Oman ini akan menjadi motivasi dan inspirasi bagi kita semua, terutama untuk para santri Al-Hamidiyah, agar terus berkontribusi pada dunia pengetahuan dan pembelajaran," ujarnya.

Penghargaan Habibie Prize 2023 di bidang Ilmu Filsafat, Agama dan Kebudayaan untuk Kiai Oman, menjadi kebanggaan dan sumber inspirasi bagi seluruh santri dan keluarga besar Pesantren Al-Hamidiyah. Dengan ini, para santri termotivasi untuk menjadi ilmuwan yang dilandasi iman dan takwa serta memiliki kontribusi besar untuk Tanah AIr bahkan dunia di masa depan. 


Pewarta: Atunk

Foto: Raja/Markprom


Archive